Harga dan Spesifikasi Mercedes-Benz C-Class
Spesifikasi dan Harga Mercedes-Benz C-Class – Mercedes-Benz C-Class Dari deretan produk , C200 dan C300 versi facelift akhirnya hadir dengan beragam perubahan. Meskipun hanya terdapat perubahan minor pada bagian eksteriornya, tapi kini C-Class lebih kaya fitur dan serba canggih.
Untuk lebih lengkapnya, berikut 10 fakta spesifikasi Mercedes-Benz C-Class lansiran terbaru.
1. Rakitan Lokal
Seperti deretan model Mercedes-Benz C-Class lainnya, W205 versi facelift ini juga dirakit secara lokal. Perakitan dilakukan di pabrik Mercedes-Benz di Wanaherang, Bogor. Informasi lebihnya, model berstatus Completely Knocked Down (CKD) ini juga merupakan model paling laris dari Mercedes-Benz di Indonesia. Lalu bagaimana rincian spesifikasi Mercedes-Benz C-Class ini?
2. C200 dan C300
Di C-Class, sebelumnya Mercedes-Benz sudah punya C200, C250, dan C300. Nah, sekarang baru ada dua varian barunya saja di versi facelift; C200 EQ Boost Avantgrade Line dan C300 AMG Line. Soal harga, keduanya dihargai Rp865 juta dan Rp985 juta (OTR).
Menariknya, meskipun sekilas terlihat sama saja secara tampilan, tapi ternyata ada banyak ubahan dibandingkan model sebelumnya.
3. Dibekali Mesin 1500 cc (?)
Pada versi facelift, spesifikasi Mercedes-Benz C-Class ini menyematkan mesin baru dari M264 menjadi M274. Pada mesin anyar ini, C-Class dibagi menjadi dua kapasitas yakni 1.991 cc (2L) untuk C300 dan 1.497 cc (1.5L) untuk C200.
Spesifikasi mesin Mercedes-Benz C300 yang baru tersebut diklaim mampu menghasilkan tenaga dari 242 hp menjadi 255 hp dan torsi 370 Nm.
Lain cerita dengan spesifikasi mesin Mercedes-Benz C200. Di atas kertas mesin baru pada model ini memang turun kapasitasnya hingga cuma 1,5 liter. Tapi tidak perlu khawatir, berkat direct injection dan twin-scroll turbocharger seperti mesin model sebelumnya, hasilan tenaga bisa di-push hingga 181 hp. Tenaga ini persis dengan C200 lansiran lawas, namun memang tidak bisa dipungkiri bahwa torsinya turun 20 Nm dibanding sebelumnya.
Di keduanya, mesin anyar M274 dikawinkan ke transmisi otomatis 9-percepatan dari yang sebelumnya hanya 7-percepatan.
Spesifikasi Mesin Mercedes-Benz C-Class
| Mesin | M264 | |
| Jumlah Silinder | 4, Segaris | |
| Teknologi Mesin | DOHC, Gasoline Direct Injection, Twin-Scroll Turbocharger | DOHC, Gasoline Direct Injection, Twin-Scroll Turbocharger, EQ Boost (Mild Hybrid) |
| Kapasitas Mesin | 1.991 cc | 1.497cc |
| Tenaga Maksimum | 255 hp (258 ps) @ 5.800-6.100 rpm | 181 hp (184 ps) @ 5.500-6.100 rpm |
| Torsi Maksimum | 370 Nm @ 1.800-4.000 rpm | 280 Nm @ 1.800-4.000 rpm |
| Transmisi | Otomatis 9-percepatan (Torque Converter) | |
| Layout Mesin | Mesin Depan Penggerak Roda Belakang | |
| Kapasitas Tangki | 66 liter | |
4. Sistem EQ Boost Mirip Ertiga Diesel Hybrid
Guna menutupi pengurangan kapasitas mesin yang jadi 1,5 liter saja, Mercedes-Benz C200 telah disematkan EQ Boost sehingga model ini jadi bersistem mild hybrid. Ini artinya, sebuah motor listrik kecil bertenaga 16 hp telah disematkan sebagai motor starter dan alternator standar atau juga disebut Integrated Starter Generator.
Menariknya, konsep sistem EQ Boost C200 ini layaknya yang digunakan oleh Suzuki Ertiga Diesel Hybrid dulu.
EQ Boost memiliki beberapa fungsi, diantaranya adalah memberi hentakan lebih dulu saat beranjak dari diam. Tenaga awal ini untuk mengisi kekosongan yan gterjadi ketika turbo menyiapkan boost-nya.
Fungsi lain dari putaran motor mungil ini juga guna mengisi kekosongan saat jeda perpindahan transmisi. Selain itu juga membantu sinkronisasi RPM jadi lebih cepat sehingga upshift dan downshift jauh lebih instan.
Selain performa, EQ Boost juga membuat mesin bensin mati dan meninggalkan motor listrik saja untuk menjadi generator ketika lepas gas di kecepatan tinggi.
5. Head Unit dan MID
Perubahan drastis yang terjadi di spesfikasi Mercedes-Benz C-Class ini adalah pada head unit-nya. Kalau dulu C-Class menggunakan head unit kecil di tengah dengan MID ukuran 3,5 inchi, sekarang tampilannya jadi jauh lebih mewah berkat head unit yang “membengkak” jadi 12,3 inchi dan MID full digital berukuran 10,25 inchi.
Di instrument cluster, kini layar sudah full digital dan dikontrol menggunakan trackpad plus tombol di sebelah kanan setir. Informasi yang diberikannya juga lengkap, sebut saja tripmeter, rata-rata konsumsi bahan bakar, hingga pencapaian eco driving.
Bicara spesifikasi Mercedes-Benz C-Class pada head unit-nya, kendali masih menggunakan kontrol rotary yang ada di bawah dan trackpad di atasnya. Spesifikasi ini sangat menjelaskan, head unit belum touch screen. Head unit ini menyimpan berbagai fungsi utama mobil. Bukan hanya perihal media hiburan saja, tapi juga mencakup pengaturan mendalam dari mobil C-Class ini. Salah satu contohnya adalah mengatur lamanya mobil pada standby mode. Tidak cuma itu, uniknya, buku manual C-Class sendiri pun ada di dalam layar ini. Detail!
6. Fitur Bertambah Drastis
Sebelumnya, dengan spesifikasi Mercedes-Benz C-Class yang mentereng, tidak menjamin mobil ini banjir pujian. Hal tersebut lantaran disebabkan fitur yang tersedia di dalamnya tergolong pelit.
Tapi kali ini stigma “hemat” fitur tersebut coba dihapus dengan membekali C-Class facelift dengan beragam fitur. Tidak perlu jauh-jauh, fitur wajib seperti passive keyless entry pun sudah ada di keempat pintunya. Selain itu, ada juga start/stop button yang dinilai jadi lebih proper mirip punya E-Class.
Kerennya lagi, fitur baru ambient lighting bisa diganti 64 warna berbeda. Di dalam kabin, terdapat juga fitur wireless charging. Hanya saja, perlu diinfokan bahwa Heads Up Display pada C300 sudah dihilangkan.
Di bagian depan dan buritan masing-masing terdapat 6 sensor parkir. Untuk C200 kamera mundur memiliki konfigurasi sembunyi dan keluar kalau dibutuhkan saja. Sedangkan C300, selain di belakang kamera juga telah disematkan di kedua spion dan di depan guna memberikan visibilitas mobil 360 derajat.
Sekarang juga telah disematkan blind spot assist yang bakal menghidupkan indikator merah di spion kalau terdeteksi objek di sana.
Fitur lain yang tidak kalah canggih adalah active parking assist parking pilot. Fitur ini bisa memarkirkan mobil secara full otomatis, baik parkir paralel atau seri.
Fitur lain yang tidak kalah canggih adalah active parking assist parking pilot. Fitur ini bisa memarkirkan mobil secara full otomatis, baik parkir paralel atau seri.
Khusus di C300 ada fitur active lane keeping assist guna memberi feedback berlawanan pada setir jika laju mobil keluar lajur tanpa memberi lampu sein. Ada juga Pre-Safe system khusus di C300 yang membuat jok depan otomatis maju sedikit, menutup jendela dan sunroof, serta mengencangkan seatbelt ketika terdeteksi akan terjadinya tabrakan.
7. Eksterior Cuma Berubah Sedikit
Karena ini bukan berganti generasi, jadi secara keseluruhan spesifikasi Mercedes-Benz C-Class bagian eksterior ini masih seperti pertama diluncurkan pada tahun 2014 dulu. Paling tampak jelas yaitu pada garis bodi samping, persis C-Class dulu.
Perbedaan kentara bisa dilihat di bagian depan. C200 mendapatkan model Avantgarde Line yang lebih elegan, sedangkan C300 mendapatkan model AMG Line yang lebih sporty.
Di bagian sampingnya, yang terlihat berubah hanya pada penambahan krom di bagian atas handle pintu dan model velg. Sama-sama berukuran 18 inchi, C200 menggunakan model spokes dual tone. Sedangkan C300 menggunakan model bintang lima layaknya AMG seperti biasanya. Hanya bedanya dengan yang dulu, side wall velg yang sekarang sedikit lebih memanjang.
8. Material Interior Berkelas
Lanjut ke spesifikasi Mercedes-Benz C-Class bagian interior. Soal bahan di interiornya, C-Class tetap mempertahankan kualitasnya yang sangat berkelas. Contohnya, seperti bagian atas dasbor ini yang sudah menggunakan material kulit dengan jahitan. Di bawahnya juga menggunakan kulit yang agak keras. Selain itu, material soft-touch juga mendominasi keseluruhan kabin.
9. Bagasi
Khusus Mercedes-Benz C300, fitur comfort access sudah disematkan untuk bisa membuka bagasi menggunakan gesture kaki. Di samping itu, bagasinya juga bisa dibuka-tutup menggunakan remote.
Nah, untuk kapasitasnya sendiri, C-Class dinilai termasuk standar sedan. Bagasi sedan tentu ada bibir bagasi yang lumayan tinggi. Tapi enaknya, bawah kiri dan kanan bagasinya udah terlindung dengan bahan bludru yang empuk.
10. ISP 3 Tahun
Seperti biasa seperti produk Mercy lainnya, ada garansi bernama ISP alias Integrated Service Package. Sederhananya, selama 3 tahun pertama sejak pembelian C-Class ini, biaya servis sudah ditanggung full oleh pihak Mercedes-Benz. Lengkapnya, biaya perawatan dan perbaikan tersebut full gratis selama tiga tahun pertama tanpa batasan kilometer tempuh.
Tidak ada komentar: